Jumat, 19 Juli 2019

DILEMA CINTA: KELOMPOK HIJRAH - MODERNITAS - ARAB - KPOP

DILEMA CINTA

KELOMPOK HIJRAH - MODERNITAS - ARAB - KPOP


Arab sebegai tanah kelahiran Islam seringkali membuat beberapa kelompok mencintainya dengan Cinta Buta. kecintaan itu membuat mereka mensucikan Arab dari segala keburukan dan dosa. Bahkan seseorang itu dianggap kafir hanya karena pola pikirnya tentang Arab itu tidak seindah pemikiran mereka tentang Arab. Saya Ingat perkataan seorang Ustad bahwa simbol "satan" telah "menyelinap" masuk ke negara Arab Saudi. 
Dia tidak berfikir bahwa simbol itu bukan "menyelinap" tapi sengaja dimasukkan pemerintah ke tanah Arab, mengingat negara Arab Saudi adalah negara dengan aturan ketat. 
Atau, kita dapat melihat simbol mata satu "Dajjal" yang menjadi lambang kepolisian Arab Saudi. Bagaimana bisa simbol itu berdiri kokoh di sebelah Ka'bah sebagai kiblat umat Muslim?  dan Bagaimana simbol itu dibuat sebagai lambang satuan keamanan negara? jawabannya adalah bukan hal yang mustahil. 


Fenomena itu dapat direfleksikan dengan melihat  kerjasama antara Arab Saudi dan Amerika sebagai teman Israel. Hubungan pemerintah Arab dengan Amerika tidak menjadikan pembangunan simbol ini menjadi mustahil. Perjanjian mereka dalam kesepakatan minyak yang diberikan AS (Arab Saudi) kepada AS (Amerika Serikat) dan keamanan yang dijamin AS untuk Saudi telah berjalan puluhan tahun lamanya. Sejarah ini tidak pernah disadari oleh kelompok "hijrah". Pola pikir bahwa semua berita itu salah kecuali berita dari kelompoknya. Mereka mendapat informasi dari grup whats up dan facebook mereka tanpa mau membandingkannya dengan berita lainnya.

Fenomena k-pop dan k-drama telah mendunia. Kelompok pencinta Arab masih memegang teguh perinsipnya. Para pecinta Arab yang telah "hijrah" dan mengkafirkan orang lain mengatakan bahwa mereka sudah tidak boleh atau haram menonton Drama korea dan boyband korea. Mereka mengharamkan itu dengan bercermin pada Arab dan masa Nabi bahwa tidak ada drama korea dan boyband korea di masa itu. Namun, tidak bisa dinafikan bahwa korea telah masuk tidak hanya di masyarakat Arab bahkan pada pemerintah Arab. Mereka terang-terangan mengundang boyband ke Arab dan menggelar konser di sana. 
Konser telah masuk ke tanah Arab. Nuansa gemerlap lampu diiringi dengan musik yang menggema di langit serta bercampurnya laki-laki dan perempuan dalam remang-remang menjadi fenomena baru Arab abad modern. Apakah para pecinta Arab masih mencintai Arab dengan cinta butanya? Apakah mereka masih berfikir bahwa orang yang tidak sepemikiran dengan mereka dan Arab adalah orang kafir? Ow.... Please, open your mind... 

Ok.... Mereka masih mengatakan bahwa orang di luar kelompok "hijrah" adalah sesat dan kafir. Bagiamana mereka berfikir tentang fenomena lainnya yang menurut saya pribadi sudah tidak syariah.

Informasi yang ingin diterima oleh kelompok "hijrah" adalah informasi yang berasal dari grup mereka. Karena pola pikir seperti ini, maka mereka tidak mau membaca berita dari sisi kontra. Islam menganjurkan kita untuk "Iqra'" atau bacalah, so bacalah .... kedua adalah "afala tatafakkarun" atau apakah kalian gak mikir, so, berpikirlah ....
Islam tidak menganjurkan untuk menerima informasi mentah-mentah .... 
Islam itu agama logika bukan agama"kopi paste"

Banyak lembaga penghafal al-Quran dan hadis, sayangnya hanya dipakai untuk berdalih dan kopi paste. Tidak untuk ditafsirkan multidimensi dan dipahami dengan seksama lebih dalam sehingga menghasilkan pemahaman yang lebih up to date. 

Tanah Arab sebagai "Kiblat" pemikiran kelompok "hijrah", mereka menganggap bahwa Arab adalah tanah yang suci, tanah yang Islami dengan hukum Islam yang ditegakkan, khilafah yang sesungguhnya, dan apapun yang Arab lakukan adalah panutan semua umat Islam di dunia.  Namun apakah kalian masih menutup mata dengan fenomena Arab saat ini? 

Bagaimana kalian bisa cinta buta terhadap Arab? Hingga mengkafirkan dan menjelekkan muslim yang tidak suka dengan Arab. 
Dimanakah logika bahwa Islam adalah rahmat? jika perkataan "kafir" dan "sesat" kalian dapat  merusak persatuan Indonesia?
Apakah pemberian totalitas cinta kalian terhadap Arab sudah tepat? sehingga tidak timbul penyesalan di akhir.

Ingatlah...
Totalitas cinta kita itu hanya untuk Allah.....
Cinta untuk selain Allah adalah fana....
Jangan bertindak dibahwah cinta wacana...
karena itu merusak hubungan kita dengan sang Pencipta....

SALAM DAMAI dari LIGHT IS CAHAYA

Tidak ada komentar:

HOAKS SEBAGAI TANDA PENYAKIT JIWA DAN AKAL

HOAKS SEBAGAI TANDA PENYAKIT JIWA DAN AKAL Era teknologi menawarkan efesiensi kerja yang tidak terikat waktu, jarak dan tempat. Sifat...